Pada kelas
Rekayasa Perangkat Lunak minggu ini membahas mengenai software proses.
Sebelum mengetahui mengenai software proses ada baiknya jika kita
mengetahui terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan software itu sendiri.
Software
merupakan sekumpulan objek yang berkumpul menjadi satu untuk menghasilkan suatu
objek yang baru dari objek-objek yang ada. Objek-objek yang ada dalam suatu
software yaitu :
·
Program
·
Data
·
Dokumen
Setiap software dibuat melalui proses dan analisis yang kemudian baru dirancang sedemikian rupa untuk dapat digunakan oleh pengguna. Dalam proses pembuatan dan pengembangan software terkadang sering ditemui kegagalan dan kesulitan, namun hal tersebut akan kembali stabil jika telah melalui beberapa proses perbaikan dalam sistemnya. Tetapi alangkah baiknya jika sebelum membuat software telah dilakukan perancangan terlebih dahulu agar tidak perlu melakukan perubahan atau perbaikan pada saat software tersebut sedang digunakan atau dijalankan agar kenyamanan pengguna software tidak terusik. Software juga dapat memberikan perbedaan yang dapat membuat keuntungan lebih besar dan bisa menjadi lebih kompetitif. Selain itu, software harus di upgrade dalam waktu tertentu untuk meningkatkan kemampuannya sehingga menjadi lebih relevan daripada sebelumnya.
Software proses
memiliki beberapa tahapan sesuai dengan model Waterfall yang akan diuraikan di
bawah ini :
1. System Engineering
Pada bagian ini, dilakukan perancangan sistem dengan cara mengumpulkan informasi-informasi yangdibutuhkan.
Pada bagian ini, dilakukan perancangan sistem dengan cara mengumpulkan informasi-informasi yangdibutuhkan.
2. Requirements Analysis
Pada proses ini dilakukan analisis pada sistem yang ada.
Pada proses ini dilakukan analisis pada sistem yang ada.
3. Design
Pada proses ini, dilakukan proses penterjemahan hasil analisis sistem yang telah didapatkan dari langkah sebelumnya.
Pada proses ini, dilakukan proses penterjemahan hasil analisis sistem yang telah didapatkan dari langkah sebelumnya.
4. Construction
Pada proses ini, dilakukan proses pemrograman dari hasil terjemahan analisis sistem.
Pada proses ini, dilakukan proses pemrograman dari hasil terjemahan analisis sistem.
5. Testing
Pada proses ini, dilakukan uji coba pada program yang telah jadi.
Pada proses ini, dilakukan uji coba pada program yang telah jadi.
6. Installation
Pada proses ini, pengguna sudah dapat menggunakan sistem yang telah jadi.
Pada proses ini, pengguna sudah dapat menggunakan sistem yang telah jadi.
7. Maintenance
Pada proses ini, dilakukan pemeliharaan terhadap sistem yang telah ada.
Pada proses ini, dilakukan pemeliharaan terhadap sistem yang telah ada.
Dalam hal
ini yang ingin saya ketahui lebih dalam yaitu bagaimana caranya agar sebuah software
tetap stabil tanpa melakukan pengupgrade-an setiap saat?